MAHADALYJAKARTA.COM— Sidang terbuka Ma’had Aly Sa’iidusshiddiqiyah Jakarta dalam rangka Wisuda Marhalah Ula (Program sarjana setara S1) ke-2 Mahasantri Ma’had Aly Sa’iidusshiddiqiyah Jakarta berjalan dengan lancar. Acara yang berlangsung di lapangan utama pondok pesantren Asshiddiqiyyah tersebut berjalan dengan khidmat pada hari Rabu (26/02/2025).
Acara ini dihadiri oleh Kepala Kementrian Agama Wilayah Provinsi DKI Jakarta, Dr. H. Adib, M.Ag, bapak Dr. Basnang Said S. Ag, MA selaku Direktur Diniyyah dan Pondok Pesantren. KH Achmad Sudrajat, Lc, MA selaku Komisioner Baznas RI, pimpinan dan pengasuh Pondok Pesantren Asshiddiqiyah Jakarta, para masyayikh dan mudir Ma’had Aly Sa’iidusshiddiqiyah Jakarta, keluarga wisudawan/wisudawati, serta Habib Ahmad Balfaqih selaku penutup do’a acara.
Wisuda ke-2 Ma’had Aly Sa’iidusshiddiqiyah ini berhasil mengukuhkan 62 orang wisudawan/wisudawati Marhalah Ula Takhassus Tarikh al-Islami wa Tsaqofatuhu (Sejarah Perradaban Islam) yang terdiri dari 31 orang wisudawan dan 31 wisudawati dari tiga Angkatan, yaitu Angkatan XIII (Alexandria), angkatan XIV (At-Turats), dan angkatan XV (Galaticos).
Sidang dibuka oleh Dewan Masayayikh, KH. M. Mujib Qulyubi yang diawali dengan tawasul kepada pendiri Pondok Pesantren Asshiddiqiyah Jakarta, KH. Noer Muhammad Iskandar, SQ. dilanjutkan dengan pengetukan palu sebagai simbol peresmian pembukaan sidang terbuka dan prosesi wisuda.
Khadimul Ma’had, KH. Ahmad Mahrus Iskandar dalam sambutannya menuturkan bahwa program Bahasa Arab akan menjadi program unggulan beberapa tahun kedepan, Ma’had Aly Sa’iidusshiddiqiyah yang mengambil jurusan Takhassus Tarikh Sejarah Isam, memiliki peranan penting dengan Bahasa Arab agar para mahasantri benar-benar bisa memahami literasi-literasi yang berhubungan dengan sejarah Islam.
“Ilmu yang kalian dapatkan bukan menjadi akhir dari segala-galanya, tapi menjadi awal kekuatan kalian mencari ilmu, mencari apapun yang sesuai dengan fassion kalian yang lebih tinggi lagi. Saya ingin para mahasantri ada yang menjadi abah yai Noer di masa yang akan datang,”pesan Khadimul Ma’had untuk para wisudawan.
Acara wisuda ini berlangsung kurang lebih 4 jam. Ma’had Aly Sa’iidusshiddiqiyah menjadi lembaga terdepan dalam membangun sumber daya manusia yang unggul dalam bidang Sejarah dan Peradaban Islam, berwawasan luas, moderat, dan meneruskan ajaran Ahli Sunnah wal Jama’ah.
Kontributor: Lula Chaerunnisa, Semester VI
