إنَّمَا الأعمَال بالنِّيَّاتِ وإِنَّما لِكُلِّ امريءٍ ما نَوَى فَمَنْ كَانَتْ هِجْرَتُهُ إلى اللهِ ورَسُولِهِ فهِجْرَتُهُ إلى اللهِ ورَسُوْلِهِ ومَنْ كَانَتْ هِجْرَتُهُ لِدُنْيَا يُصِيْبُها أو امرأةٍ يَنْكِحُهَا فهِجْرَتُهُ إلى ما هَاجَرَ إليهِ
“Sesungguhnya setiap amalan tergantung pada niatnya. Setiap orang akan mendapatkan apa yang ia niatkan. Siapa yang hijrahnya karena Allah dan Rasul-Nya, maka hijrahnya untuk Allah dan Rasul-Nya. Siapa yang hijrahnya karena mencari dunia atau karena wanita yang dinikahinya, maka hijrahnya kepada yang ia tuju.” (HR. Bukhari dan Muslim) [HR. Bukhari, no. 1 dan Muslim, no. 1907]
MAHADALYJAKARTA.COM – Hadits ini menjelaskan bahwa setiap amalan tergantung pada niat. Dan setiap orang akan mendapatkan balasan dari apa yang diniatkan. Orang yang berhijrah karena dunia maka yang ia dapat hanya dunia semata, maka penting untuk menata niat. Niatkan hijrah untuk belajar selebihnya dunia akan mengikuti. Tujuan seorang santri datang ke pondok untuk belajar. Serta carilah ilmu dengan niat karena Allah Swt, jika mencari ilmu tidak karena Allah Swt maka tidak akan mencium bau surga.
Cara mencari ilmu dengan baik:
- Bersihkan hati dari segala penyakit hati
- Perbaiki niat
- Tidak tergoda oleh hal lain yang dapat menghalangi belajar seperti bermain game, tiktok dan lainnya
- Qona’ah.
Penyebab ilmu tidak masuk ke dalam jiwa dan tidak berkah:
- Malu
- Sombong, belajarlah dari Imam Abu Hanifah yang tidak pelit memberi faidah kepada orang lain dan tidak malu meminta faidah dari orang lain.
- Maksiat, yaitu segala hal yang tidak menentramkan hati. jangan melihat kecilnya maksiat tapi lihat siapa yang kita maksiati. Karena ketika kita maksiat sama dengan menghancurkan keagungan Allah Swt. Jangan merasa tenang dengan konsekuensi yang di dapat. Ketenangan karena sudah biasa melakukan dosa atau sudah biasa melakukan dosa maka itu sebenarnya dosa paling besar.
Cara meminta ampun dari maksiat dengan mengingat Allah Swt atau ingat Rasul Saw atau ingat Ulama, guru yang tidak bermaksiat, jika tidak berpengaruh maka ingat bagaimana nasib kita ketika Allah Swt membuka aib, jika masih belum berpengaruh maka sesungguhnya orang tersebut adalah hewan. Salah satu dosa besar adalah zina. Ada 6 dampak dari berbuat zina, yaitu:
- Hilang wibawanya ketika di dunia
- Difakirkan hidupnya
- Umurnya pendek
- Dimurkai oleh Allah Swt
- Hisabnya jelek
- Abadi di neraka
Sebagai seorang santri ditengah maraknya perbuatan zina, seperti halnya banyak beredar konten pacaran di sosial media, diharapkan untuk menjauhi segala hal yang mendekati zina. Maka amalkan membaca surat Al-Qodr sebanyak 7 kali setiap hari supaya kita dan keturunan kita terhindar dari perbuatan zina.
Pewarta: Dalimah NH