Maulid Nabi, Peringatan Agung Seluruh Umat

Maulid Nabi, Peringatan Agung Seluruh Umat

Ma’had Aly – Kita bahagia, kita semua merayakan kelahiran makhluk Allah yang paling agung, yang paling terbaik dan luar biasa yang Allah ciptakan. Nabi saw adalah Nabi yang paling banyak melakukan kebajikan dan intelektualnya yang tidak diragukan lagi.

Maka ada pujian yang bunyinya,

و أجمل منك لم تر قط عين

Wa ajmalu minka lam taro qoththu ‘ain
Mata ini sekalipun tidak pernah melihat yang lebih indah darimu (Ya Rasulullah)

و أطيب منك لم تلد النساء

Wa athyabu minka lam talidin-nisâ-u
Dan sosok tubuh yang lebih baik darimu tidak pernah dilahirkan oleh para wanita

Nabi Yusuf adalah seorang yang tampan, luar biasa. Sampai sampai, wanita-wanita yang melihatnya seakan terhipnotis dengan memotong jari jemarinya. Lalu, bagaimana dengan Nabi Muhammad? Nabi Muhammad lebih tampan, namun ketampanannya tertutupi oleh kewibawaannya.

Jika ketampanan Nabi saw tidak ditutupi dengan kewibawaannya, maka niscaya perempuan-perempuan itu tidak hanya memotong jari jemarinya. Bahkan mereka akan memotong jantung mereka.

Shalawat yang kita lantunkan akan didengar dan dibalas oleh Nabi saw. Saat bershalawat alangkah baiknya, kita juga meminta segala kebaikan kepada Allah.

Tentang perayaan Maulid Nabi sendiri, Imam Jalaluddin pernah berkata, maulid berarti berkumpulnya orang-orang, dengan membacakan surat Alquran, lalu membaca riwayat-riwayat Nabi, dan yang terakhir adalah disediakannya makanan. Itulah empat syarat yang menjadi syarat adanya Maulid.

Dengan diperingatinya hari kelahiran Nabi Muhammad saw ini, seluruh mahasantri Sa’iidusshiddiqiyah  Jakarta berbahagia dan berdoa, semoga kelak mendapatkan syafaatnya di hari kiamat. Amiin.

Disarikan dari tausiyah Ust. Ahmad Saiful dalam Peringatan Maulid Nabi Muhammad 1441 H di Pondok Pesantren Asshiddiqiyah Jakarta, Jumat 8 November 2019.

(Aini)

Leave a Reply